Apakah anda sudah pernah mendengar tentang Steller? Steller ini ternyata sudah mulai merena dikalangan masyarakat Indonesia. Pengguna salah satu jejaring sosial ini telah menunjukkan angka yang cukup fantastis. Meskipun baru saja terdengar, nyatanya layanan Steller ini sudah ada sejak tahun 2014. Namun demikian, jejaring sosial ini belum lama masuk ke Indonesia.
Awalnya, Steller masuk ke Indonesia lewat Apple App Store yang terjadi pada bulan April tahun ini. Kemudian, disusul tanggal 3 Mei tahun ini, Steller telah masuk ke Google Play Store. Masuknya Steller ke Google Play Store ternyata merupakan langkah yang sangat tepat. Bagaimana tidak? semenjak resmi di Google Play Store, jejaring sosial yang satu ini mampu menggaet banyak pengguna.
Lalu seperti apa tampilan Steller? Yeah, jejaring sosial yang satu ini memiliki konsep yang hampir sama dengan Instagram. Titik berat pada Steller ini terletak di konten visualnya. Dengan demikian, saat membuka Steller, anda akan melihat video maupun foto yang terletak pada samping teks.
Namun demikian, Steller ini memiliki satu keunggulan. Keunggulannya terletak pada rangkaian video atau foto pada setiap postingan. Jadi, video dan foto tersebut tidak tunggal namun dalam bentuk rangkaian atau kelompok. Pada Steller, posting disebut dengan story. So, jangan sampai salah sebut ya. Penasaran dengan Steller? Tunggu apa lagi? Miliki segera jejaring sosial ini di smartphone anda.